Pemanfaatan Bekatul sebagai Sumber Serat Pangan Pensubstitusi Terigu pada Proses Pembuatan Brownies Kukus

Permasalahan utama di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pagerbarang Kabupaten Tegal adalah melimpahnya hasil samping dari beras yaitu bekatul. Melimpahnya bekatul belum diikuti dengan kemajuan kreativitas masyarakat setempat untuk mengolahnya. Kurangnya pengetahuan dan keahlian masyarakat terkait teknik pengolahan bekatul menjadi produk sumber serat pangan beserta teknik pengemasannya rupanya menjadi kendala bagi masyarakat untuk melakukan diversifikasi usaha. Oleh sebab itu upaya memberikan pengetahuan dan keahlian dasar di bidang pengolahan bekatul dan pengemasan produk bagi masyarakat sangat diperlukan. Pengabdian ini bertujuan untuk memberi pelatihan dan pendampingan teknik membuat brownies kukus dari bekatul beserta pengemasannya sehingga pada akhirnya dapat menjadi suatu produk inovasi olahan bekatul di Desa Sidomulyo yang berpotensi pasar. Metode pelaksanaan yang dilakukan dalam kegiatan ini antara lain penyuluhan tentang kandungan gizi dan manfaat bekatul bagi kesehatan, pelatihan pembuatan brownies bekatul, pelatihan cara pengemasan produk yang baik dan benar. Hasil dari kegiatan adalah meningkatnya pengetahuan dan ketrampilan masyarakat, terciptanya produk “Betul” Brownies Bekatul, serta publikasi pada media massa sehingga diharapkan produk ini dapat berpotensi sebagai usaha industri kecil skala rumah tangga sebagai diversifikasi olahan bekatul