Proses belajar dan mengajar selama pandemi COVID-19 dilakukan dengan berbagai macam media. Video conference menjadi salah satu pilihan untuk proses belajar dan mengajar dimana siswa dan guru dapat berinteraksi secara langsung sehingga siswa merasa seolah-olah seperti sedang berada di dalam kelas. Video conference mampu memberikan fasilitas multimedia yang bisa membuat proses belajar mengajar efektif. Namun, video conference memerlukan bandwidth yang cukup besar ketika digunakan. Hal ini bisa memberatkan siswa maupun guru karena bandwidth besar akan memakan kuota internet yang besar dan berdampak pada biaya. Para guru perlu kemampuan untuk membuat bahan ajar berbasis multimedia sehingga pelajaran yang diselenggarakan jarak jauh dapat dilakukan secara efektif. Artikel ini merupakan paparan pelatihan pembuatan media pembelajaran berbasis multimedia di SMAN 1 Purbalingga. Pelatihan dilakukan dengan memberikan materi penggunaan perangkat lunak aplikasi presentasi popular untuk membuat media pembelajaran berbasis multimedia. Selesai pelatihan, evaluasi dilakukan untuk mengukur keberhasilan pelatihan. Hasilnya, para guru mampu membuat media pembelajaran berbasis multimedia dengan perangkat lunak presentasi yang sudah dimiliki. Hasil ini diharapkan membuat guru mampu membuat bahan ajar berbasis multmedia sehingga proses belajar mengajar jarak jauh bisa dilakukan dengan efektif..
Kata kunci —media pembelajaran, multimedia, pelatihan
References
- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, 24 Maret 2020. [Online]. Available: https://jdih.kemdikbud.go.id/arsip/SE%20Menteri%20Nomor%204%20Tahun%202020%20cap.pdf.
- Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, 18 Mei 2020. [Online]. Available: https://jdih.kemdikbud.go.id/arsip/SE%20Sesjen%20Nomor%2015%20Tahun%202020.pdf.
- D. Stanford , "Video Conferencing Alternatives: How Low bandwidh teaching Will Save Us All," IDDblog: Center for Teaching and Learning at DePaul University, 16 Maret 2020. [Online]. Available: https://www.iddblog.org/videoconferencing-alternatives-how-low-bandwidth-teaching-will-save-us-all/. [Accessed 17 September 2020].
- A. T. Ampa, M. A. Rasyid, M. A. Rahman, H. Haryanto and M. B. D., "The Implementation of Multimedia Learning Materials in Teaching English Speaking Skills," International Journal of English Language Education, vol. 1, no. 3, pp. 293-304, 2013.
- L. Siamy, F. Farida and M. Syazali, "Media Belajar Matematika Berbasis Multimedia Interaktif dengan Pendekatan Contextual Teaching and Learning," JDesimal: Jurnal Matematika, vol. 1, no. 1, 2018.
- E. Priyambodo and S. Sulisyani, "The Effect of Multimedia Based Learning (MBL) in Chemistry Teaching and Learning on Students’ Self Regulated Learning (SRL)," Journal of Education and Learning, vol. 8, no. 4, pp. 363-367, 2014.
- J. Qadir, "The Triple Imperatives of Online Teaching: Equity, Inclusion, And Effectiveness," 08 Juni 2020. [Online]. Available: https://doi.org/10.35542/osf.io/zjdc7. [Accessed 18 September 2020].