How to cite item - BibTeX


@article{P-ISI639,
	author = {Kariyono Kriyono and Bambang Sudarsono and Sri Sumiyati},
	title = {Sensus Pertanahan Dalam Rangka Mendukung Percepatan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap},
	journal = {Prosiding Forum Ilmiah Tahunan (FIT)- Ikatan Surveyor Indonesia (ISI)},
	volume = {1},
	number = {0},
	year = {2021},
	keywords = {},
	abstract = {Dalam rangka percepatan pendaftaran tanah di Indonesia, sejak 2017 Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melaksanakan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL). Kantor Pertanahan Kota Tangerang Selatan bekerja sama dengan pemerintah Kota Tangerang Selatan, masyarakat, karang taruna, melaksanakan sensus pertanahan terhadap seluruh bidang tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran, kualitas data dan kendali mutu hasil sensus pertanahan dalam mendukung PTSL. Peta desa/kelurahan lengkap hasil sensus pertanahan dengan pendekatan kerangka spasial Fit For Purpose Land Administration (FFP-LA) menghasilkan data informasi lengkap baik bidang tanah terdaftar maupun belum terdaftar dan juga bidang tanah terindikasi berada dalam keadaan sengketa, konflik dan perkara dalam satu wilayah desa/kelurahan sehingga dapat digunakan sebagai data awal dalam mendukung percepatan kegiatan PTSL. Faktor penyebab kualitas data spasial bidang tanah hasil sensus pertanahan kurang baik adalah pada saat identifikasi terhalangnya batas bidang tanah oleh vegetasi dan bangunan, dan adanya perbedaan informasi batas bidang tanah dari pemilik dan tetangga yang berbatasan. Kendali mutu hasil sensus pertanahan dalam mendukung percepatan pelaksanaan PTSL adalah dengan melaksanakan pengukuran tambahan (suplesi) mengunakan metode pengikatan kemuka dan metode kombinasi (GNSS dan terestris) oleh surveyor BPN atau surveyor berlisensi. Kendali mutu tersebut harus sesuai peraturan yang berlaku di Kementerian ATR/BPN.},
	issn = {2809-1833},	pages = {261--268}	url = {https://proceedings.undip.ac.id/index.php/isiundip2021/article/view/639}
}