KEBERADAAN TRANSPORTASI ONLINE DALAM PENGEMBANGAN PARIWISATA KOTA PEKALONGAN

Open Access
Article Info
Submitted: 2019-11-24
Published: 2019-11-22
Section: Articles
Language: IND
In Vol 1, No 01 (2019)
Mewujudkan tujuan wisata adalah salah satunya dengan pengembangan destinasi pariwisata. Meningkatnya destinasi serta investasi pariwisata, menjadikan pariwisata sebagai salah satu faktor dominan dalam penciptaan lapangan pekerjaan, pengembangan usaha dan infrastruktur. Kota Pekalongan mempunyai destinasi wisata alam yang dapat menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung. Akan tetapi, selama tiga tahun terakhir jumlah kunjungan wisatawan cenderung menurun. Dalam pengembangan destinasi pariwisata, pemerintah perlu koordinasi lintas sektoral termasuk transportasi. Aksesibilitas transportasi yang memadai di suatu daerah merupakan faktor yang sangat penting dalam meningkatkan kunjungan wisatawan karena memudahkan wisatawan untuk menikmati suatu obyek dan daya tarik wisata. Indonesia mengalami transformasi transportasi di beberapa tahun terakhir yang disebabkan oleh perkembangan terknologi. Hasil dari transformasi ini adalah munculnya transportasi berbasis aplikasi. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan keberadaan transportasi berbasis aplikasi atau transportasi online dalam upaya pengembangan pariwisata Kota Pekalongan. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif. Penelitian ini memberikan gambaran dan pertimbangan-pertimbangan adanya transportasi online yang dapat dijadikan sarana promosi dalam mengembangkan pariwisata Kota Pekalongan.

References

  1. Aldrianto, Yohanes Sunu Dwi, et. al, 2017. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Keputusan Wisatawan Dalam Menggunakan Transportasi Berbasis Aplikasi Online Di PT. Uber Indonesia. Jurnal Analisis Pariwisata, Vol.17 No.2
  2. Anwar, A. A, 2017. Online vs Konvensional: Jurnal Etnografi Indonesia, Vol.2
  3. Pemerintah Republik Indonesia, 2009. Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan
  4. Pemerintah Republik Indonesia, 2011. Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2011 Tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional
  5. Pratama, Geistiar Yoga dan Suradi, Aminah, 2016. Perlindungan Huku Terhadap Data Pribadi Pengguna Jasa Transportasi Online Dari Tindakan Penyalahgunaan Pihak Penyedia Jasa Berdasarkan Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 Tentang Perlindungan Konsumen. Diponegoro Law Journal, Vol.5 No.3
  6. Pratiwi, A.A Manik dan Putu Diah Kesumadewi, 2017. Keberadaan Transportasi Online Dalam Industri Pariwisata Bali. Seminar Nasional Sains dan Teknologi, Denpasar Bali
  7. Pratomo, M. Bayu, 2016. Upaya Pengembangan Objek Wisata Di Kota Padang. JOM Fisip, Vol.3 No. 2
  8. Ramadhanu, Arizky Kautsar dan Supriono, 2018. Analisis Persepsi Kemanfaatan, Kemudahan, Kualitas dan Harga Transportasi Online Sebagai Sarana Penunjang Aksesibilitas Wisatawan Di Kota Malang. Jurnal Administrasi Bisnis, Vol.60 No.2
  9. Sabana, Cholid, et. al, 2019. Analisis Potensi dan Strategi Pengembangan Objek Wisata Pantai Pasir Kencana Kota Pekalongan. Jurnal Litbang Kota Pekalongan, Vol. 16
  10. Sumarabawa, I Gede A, et. al, 2015. Ketersediaan Aksesibilitas Serta Sarana dan Prasarana Pendukung Bagi Wisatawan Di Daerah Wisata Pantai Pasir Putih, Desa Prasi, Kecamatan Karangasem. Jurnal Pendidikan Geografi, Vol. 3 No.3
  11. Taufiqurrohman, Muhammad, 2014. Strategi Pengembangan Pariwisata Serta Kontribusinya Pada Penerimaan Retribusi Kota Pekalongan. Economics Development Analysis Journal, Vol. 3 No.1

  1. Herlambang Dwi Anggara  Universitas Diponegoro, Indonesia
  2. Didi Dewantoro  Universitas Diponegoro, Indonesia
  3. Kismartini Kismartini  Universitas Diponegoro, Indonesia