Penguatan Kompetensi Promosi Digital Pada UMKM Kampung Batik Kota Semarang

Di era 4.0 dimana kehidupan manusia bergerak dalam jejaring media baru, internet, segala aktivitas harus bertransformasi atau setidaknya beradaptasi agar terus berjalan. Hal ini juga berlaku di dunia bisnis, termasuk UMKM. UMKM Kampung Batik Gedong saat ini sedang dipersiapkan menjadi salah satu unggulan pariwisata Kota Semarang. Segala aspek meliputi produksi dan distribusi, termasuk perihal promosi didorong untuk berkembang. Akan tetapi, permasalahan mendasar dari SDM UMKM Kampung Batik Gedong adalah kompetensi promosi digital yang kurang dalam menghadapi The Internet of All Things, hal ini terlihat dari promosi yang dijalankan, cenderung pasif dan minim kreativitas. Departemen Ilmu Komunikasi, FISIP Undip melihat adanya urgensi untuk mempersiapkan dan meningkatkan kompetensi SDM UMKM Kampung Batik perihal promosi digital, oleh karenanya dirancang beragam pelatihan promosi digital beserta penyediaan sarana prasarana yang mendukung. Adapun dari pelatihan tersebut, terlihat adanya perubahan pola promosi dan terbangunnya kreativitas pengelola UMKM, dalam hal ini Toko Batik Handayani dan Toko Batik Figa mulai mampu mengisi konten promosi dan mengelola website maupun media sosial toko batik mereka. Harapannya, dengan perubahan pola promosi ini akan memperluas jangkauan promosi dan pengenalan brand serta site toko batik, yang ke depannya juga ikut mempromosikan pariwisata Kota Semarang.