Profil Bisnis Di Kecamatan Tembarak Kabupaten Temanggung dengan Menggunakan Ms-Access

Open Access
Article Info
Submitted: 2019-11-30
Published: 2020-06-12
Section: Articles
Language: EN
Perkembangan teknologi yang semakin pesat, berpengaruh kepada perubahan pola tradisional ke digital pada beragam aspek kehidupan. Tidak terlepas pula dalam aspek bisnis. Agar dapat berkembang diperlukan adanya penyesuaian terhadap perubahan situasi. Pengembangan potensi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kecamatan Tembarak diharapkan dapat menjadi salah satu pilar ekonomi yang dapat menopang pertumbuhan ekonomi baik dalam skala regional maupun nasional. UMKM sebagai entitas bisnis perlu menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi. Salah satunya digitalisasi pada UMKM. UMKM di Kecamatan Tembarak cenderung masih bersifat tradisional serta belum mengikuti perubahan situasi, sehingga pada celah tersebutlah pemberdayaan kepada masyarakat ini dilaksanakan. Penerapan digitalisasi pada profil UMKM dilaksanakan guna memberikan  suatu mekanisme yang efektif serta sistematis pada UMKM, sehingga pengklasifikasian masalah dan solusi yang efektif dapat dilaksanakan. Keefektifan mekanisme yang dimiliki akan memicu UMKM agar lebih berdaya serta berkembang menjadi lebih baik kedepannya.

References

  1. Madcom, 2008.Mahirdalam 7 Hari: Microsoft Access 2003,Yogyakarta; PenerbitAndi.
  2. Profil Bisnis UMKM, Departemen Pengembangan UMKM, 2016
  3. Undang-UndangNomor20tahun 2008 tentangUsaha Mikro, Kecil danMenengah.
  4. Alma, Buchari. 2001. Kewirausahaan. Bandung: Alfa Beta.
  5. Biro Pusat Statistik. IKM Jawa Tengah dalam angka.
  6. Danim, Sudarwan; Menjadi Peneliti Kualitatif; Pustaka Setia ; Bandung; Cetakan I; 2002
  7. Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. 2014. Buku Pedoman Program
  8. Mahasiswa Wirausaha (PMW). Jakarta : Dikti.
  9. Kordnaeij, et.al., 2011, origins of entrepreneurial Opportunities in e-Banking, Journal of Global Entrepreneurship Research, Winter & Spring.
  10. Lacho, Kenneth, 2010, Entrepreneurship Education: Another Approach, Small Business Institute Journal.
  11. Naughton, Michael dan Jeffry Cornwall, 2009, Culture as the Basis of The Good Entrepreneur.
  12. Powers, Joshua B dan Patricia P. McDougall, 2005, University Start-up Information and Technology Licensing with Firms that Go Public: a Resource-Based View of Academic Entrepreneurship.
  13. Pujiastuti, Eny Endah, dkk. (2008). Perpaduan antara Teori dengan Praktek pada Model Inkubator Bisnis. Makalah
  14. Stevenson, Howard H, 2000, Why entrepreneurship has won!,Coleman White paper, USASBE Plenary Address.
  15. Sujanti, Sri, 2009, Pengembangan Sikap Kemandirian Melalui Pendidikan Kewirausahaan: Studi pada Mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP UNLAM Banjarmasin, Disertasi, Bandung: PPS, UPI Bandung
  16. Yohnson, (2003). “Peranan Universitas dalam Memotivasi Sarjana Menjadi Young Entrepreneur.” Jurnal manajemen & Kewirausahaan. Vol 5 no 2 September (2003). Surabaya: Universitas Kristen Petra.
  17. Welsch, P Harold, 1993, Entrepreneurship Education and Training Infrastructure: External Intervention in the Classroom, Paper Presented at the Conference Internationalizing Entrepreneurship Education and Training, Vienna Australia.
  18. Winslow, Erik K; George T. Solomon; dan Ayman Tarabishy, 1997, Empirical Investigation into Entrepreneurship Education in the United State: Some Results of the 1979 National Survey of Entrepreneurial Education, Paper Discusses National Survey of entrepreneurship Education.